Kurawalmedia.com, Batam – Demo buruh yang digelar di depan Gedung Pemerintah Kota Batam pada Kamis (31/10/2024) akhirnya menemui titik terang.
Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Batam, Andi Agung, langsung menemui perwakilan buruh untuk mendengarkan aspirasi mereka.
Dalam pertemuan yang berlangsung kondusif, Andi Agung memberikan apresiasi atas sikap damai para buruh dalam menyampaikan tuntutan.
Ia menegaskan bahwa pemerintah kota terbuka untuk berdialog dan mencari solusi terbaik terkait isu ketenagakerjaan.
“Kami akan mempelajari secara serius semua tuntutan yang disampaikan oleh para buruh. Pemerintah Kota Batam berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik bagi seluruh pekerja di Batam,” tegas Andi Agung.
Beberapa tuntutan yang disampaikan oleh perwakilan buruh antara lain meminta agar UMK di Batam dinaikkan secara signifikan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang semakin meningkat.
Kemudian, buruh juga meminta agar kondisi kerja di perusahaan-perusahaan di Batam diperbaiki, termasuk penyediaan fasilitas yang memadai dan perlindungan terhadap keselamatan kerja.
Para buruh juga berharap pemerintah dapat meningkatkan jaminan sosial bagi pekerja, seperti jaminan kesehatan dan pensiun.
Menanggapi tuntutan tersebut, Andi Agung menyampaikan bahwa pemerintah kota akan melakukan kajian mendalam dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk mencari solusi yang terbaik.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga hubungan industrial yang harmonis antara pengusaha dan pekerja.
“Keberhasilan pembangunan Batam tidak lepas dari kontribusi para pekerja. Oleh karena itu, kesejahteraan mereka menjadi prioritas bagi pemerintah,” tambah Andi Agung.
Kedua belah pihak sepakat untuk melanjutkan diskusi lebih lanjut dalam waktu dekat. Pemerintah Kota Batam akan membentuk tim khusus untuk membahas tuntutan-tuntutan buruh dan mencari solusi yang saling menguntungkan.(*)
Editor: Brp