Gerai Matahari di Tanjungpinang Tutup 1 Mei 2025, Ratusan Karyawan Terancam Kehilangan Pekerjaan

Gerai Matahari di Tanjungpinang Tutup 1 Mei 2025, Ratusan Karyawan Terancam Kehilangan Pekerjaan
Gerai Matahari di Tanjungpinang Tutup 1 Mei 2025, Ratusan Karyawan Terancam Kehilangan Pekerjaan. Foto: M. Iqra via Google.

Kurawalmedia.com, Tanjungpinang – Gerai Matahari yang berlokasi di pusat perbelanjaan Tanjungpinang City Centre (TCC) dipastikan akan menghentikan seluruh operasionalnya mulai 1 Mei 2025.

Frasamedia.com melaporkan, informasi penutupan ini disampaikan secara internal dan langsung mengejutkan para karyawan serta masyarakat Tanjungpinang yang selama ini menjadi pelanggan setia.

Bacaan Lainnya

Gerai ritel ini mulai beroperasi sejak Mei 2016 dan selama hampir satu dekade menjadi salah satu pusat perbelanjaan produk fesyen ternama di kota ini.

Penutupan gerai ini tentu menjadi kabar duka, terutama bagi para karyawan yang selama ini menggantungkan hidup dari pekerjaan tersebut.

Sejumlah karyawan mengaku belum mendapatkan kejelasan dari pihak manajemen terkait alasan penutupan maupun skema penyelesaian hubungan kerja. Salah seorang karyawan, Tania, mengungkapkan kesedihannya.

“Saya merasa sangat nyaman berada di lingkungan ini. Teman-teman di sini luar biasa, penuh semangat dan saling mendukung,” ujarnya haru.

“Bagi saya, Matahari bukan hanya tempat bekerja, tapi rumah kedua,” tambahnya.

Hingga kini, seluruh karyawan masih menunggu penjelasan resmi dari pihak perusahaan.

“Kami masih menanti arahan dan kejelasan soal nasib kami selanjutnya,” imbuh Tania.

Tak hanya berdampak pada internal perusahaan, masyarakat Tanjungpinang pun merasa kehilangan.

Juan, salah satu pengunjung TCC, mengaku sering berbelanja di gerai Matahari bersama keluarganya.

“Cukup kecewa sih, karena kami sekeluarga sering ke sini. Produk-produknya bagus dan lengkap,” ungkapnya.

Penutupan ini turut menambah daftar gerai ritel besar yang tutup akibat dinamika bisnis modern, perubahan pola belanja masyarakat, serta kompetisi dengan platform daring.(*)

Editor: Brp

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *