Kurawalmedia.com, Tanjungpinang – Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, kembali membuat gebrakan dengan visinya tentang masa depan manusia. Melalui perusahaannya, Neuralink, Musk tengah mengembangkan teknologi implan otak yang diklaim mampu meningkatkan kemampuan kognitif manusia dan memungkinkan kita untuk bersaing dengan kecerdasan buatan (AI) yang semakin canggih.
Dalam wawancara terbaru dengan ilmuwan komputer Lex Friedman, Musk mengungkapkan ambisinya untuk menciptakan manusia “super”. Implan otak Neuralink, menurutnya, akan menjadi kunci untuk mencapai hal tersebut.
Chip kecil yang ditanamkan di otak ini dapat merekam dan mensimulasikan aktivitas otak, memungkinkan manusia untuk mengendalikan perangkat eksternal hanya dengan pikiran.
“Mari kita berikan orang-orang kekuatan super,” ujar Musk optimistis.
Neuralink telah mencapai tonggak sejarah dengan berhasil menanamkan cipnya pada dua pasien manusia. Pasien pertama dilaporkan mampu mengendalikan kursor komputer hanya dengan pikirannya. Keberhasilan ini membuka harapan besar bagi pengembangan teknologi ini di masa depan.
Musk melihat Neuralink sebagai solusi untuk mengatasi ancaman dominasi AI terhadap manusia. Ia berpendapat bahwa dengan meningkatkan kemampuan kognitif manusia melalui implan otak, kita dapat menciptakan semacam “simbiosis” dengan AI. Hal ini akan memungkinkan manusia untuk bekerja sama dengan AI dalam mencapai tujuan bersama, alih-alih menjadi saingan.
“Kita dapat menyelaraskan keinginan kolektif manusia dengan AI,” kata Musk.(*)
Editor: Brp
