Menu

Mode Gelap

Metropolis

Rumah Ambruk, Pasangan Lansia di Tanjungpinang Terjebak

badge-check


					Kondisi rumah kayu yang ditinggali pasangan Lansia ambruk di Gang Putri 5 dan tenggelam pada Minggu (17/12/2024), menyebabkan keduanya terjebak dan mengalami trauma. Foto: kiriman warga. 

Perbesar

Kondisi rumah kayu yang ditinggali pasangan Lansia ambruk di Gang Putri 5 dan tenggelam pada Minggu (17/12/2024), menyebabkan keduanya terjebak dan mengalami trauma. Foto: kiriman warga.

Kurawalmedia.com, Tanjungpinang – Sebuah peristiwa nahas menimpa pasangan lansia, Defrizal (50) dan Mariati, di Kelurahan Melayu Kota Piring, Tanjungpinang.

Rumah kayu mereka yang terletak di Gang Putri 5 ambruk dan tenggelam pada Minggu (17/12/2024), menyebabkan keduanya terjebak dan mengalami trauma.

Ketua RT setempat, Nasrun, mengungkapkan bahwa kejadian ini terjadi saat kedua korban tengah beristirahat. Tiba-tiba, tiang penyangga rumah tidak mampu menahan beban, sehingga bangunan tersebut ambruk dan terendam air.

Beruntung, warga sekitar sigap memberikan pertolongan sehingga kedua korban dapat diselamatkan.

“Kondisi Bapak Defrizal saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib karena sebelumnya beliau memiliki riwayat penyakit asma,” ujar Nasrun.

Nasrun juga menjelaskan bahwa pasangan lansia ini hidup sederhana dengan berjualan koran dan tisu di traffic light Pamedan Tanjungpinang. Ketiadaan anak membuat mereka hidup berdua dalam kondisi yang memprihatinkan.

Kondisi rumah yang ambruk tersebut bukan hanya mengancam keselamatan penghuninya, tetapi juga menjadi ancaman bagi warga sekitar.

Nasrun mengungkapkan bahwa setidaknya ada 5 rumah lain di wilayah tersebut yang kondisinya memprihatinkan dan berpotensi mengalami hal serupa.

“Warga sangat khawatir rumah mereka juga akan ambruk. Apalagi saat musim hujan seperti ini, kondisi tanah menjadi labil,” tambah Nasrun.

Menanggapi kejadian ini, Nasrun telah mengajukan permohonan bantuan kepada Dinas Sosial dan BPBD Tanjungpinang. Namun hingga saat ini, belum ada tindakan nyata yang dilakukan oleh pemerintah setempat.

“Kami berharap pemerintah segera turun tangan untuk membantu para korban dan mencari solusi jangka panjang agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” harap Nasrun.(*)

Editor: Brp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Rebut 82 Formasi, 185 Pelamar CPNS Kemenag Kepri Jalani Tes SKB

24 Desember 2024 - 14:01 WIB

Seleksi SKB Kemenag Kepri

Uang Palsu Beredar di Tanjungpinang, Dua Pedagang Jadi Korban

10 Desember 2024 - 08:23 WIB

Uang Palsu Beredar di Tanjungpinang, Dua Pedagang Jadi Korban

Penataan Pulau Penyengat Dikebut, Fokus pada Akses Jalan dan Fasilitas Wisata

2 Desember 2024 - 17:22 WIB

Penataan Pulau Penyengat Dikebut, Fokus pada Akses Jalan dan Fasilitas Wisata

Pemko Tanjungpinang Alokasikan Anggaran Makan Siang Bergizi Rp19 Miliar

2 Desember 2024 - 16:38 WIB

Pemko Tanjungpinang Alokasikan Anggaran Makan Siang Bergizi Rp19 Miliar

Ini Prediksi UMK Batam 2025 dan UMK Kabupaten-Kota di Provinsi Kepri

1 Desember 2024 - 21:59 WIB

Batam Jadi Pusat Baru Data Center dan Infrastruktur AI di Indonesia
Trending di Metropolis