Kurawalmedia.com, Bintan – Sebuah penemuan arkeologi yang luar biasa mengungkap sejarah maritim yang kaya di perairan Bintan. Tim gabungan peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indonesia dan University of Napoli L’Orientale, Italia, berhasil mengidentifikasi bangkai kapal kuno yang diperkirakan berasal dari abad ke-11 hingga ke-12.
Penemuan ini bermula dari laporan staf Nirwana Gardens pada tahun 2016. Setelah dilakukan penelitian intensif, para ahli berhasil mengungkap detail menarik tentang kapal tersebut.
Dengan panjang sekitar 23,4 meter dan lebar 6 meter, kapal ini memiliki kondisi yang tergolong baik karena terkubur dalam lapisan pasir.
Analisis awal menunjukkan bahwa kapal ini memiliki konstruksi yang unik, menggabungkan teknik pembuatan kapal khas Asia Tenggara dengan pengaruh dari budaya maritim lainnya.
Penemuan ini memberikan petunjuk penting tentang aktivitas perdagangan maritim yang sangat aktif di wilayah Asia Tenggara pada masa lalu.
Bintan, yang terletak di jalur perdagangan strategis, menjadi saksi bisu dari pertukaran budaya dan komoditas antara berbagai bangsa.
Temuan tembikar, keramik, dan koin China di sekitar bangkai kapal semakin memperkuat dugaan bahwa kapal ini terlibat dalam jaringan perdagangan internasional.(*)
Editor: Brp