Kurawalmedia.com, Tanjungpinang– Peristiwa angin kencang disertai hujan deras atau badai melanda sejumlah daerah di Provinsi Kepri.
Badai yang terjadi pada, Selasa (17/9/2024) malam sekitar pukul 19.15 ini, terjadi di Tanjungpinang, Bintan dan Kota Batam.
Adapun kerusakan yang terjadi, seperti rumah yang roboh ditimpa pohon, kendaraan yang juga ditimpa pohon sampai padamnya listrik.
Di Kota Batam, puncak Masjid Agung Batam juga dilaporkan patah, lantaran tak mampu menahan terjangan angin yang disertai hujan deras ini.
Sedangkan di Tanjungpinang, trestle Pelabuhan Sri Bintan Pura atau SBP juga dilaporkan porak poranda, karena angin badai tersebut.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Batam mengeluarkan peringatan dini cuaca terkait hujan disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kepulauan Riau (Kepri), Selasa 17 September 2024.
Sejumlah wilayah di Kepri berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai kilat atau petir dan angin kencang.
Wilayah terdampak Beberapa wilayah yang diprediksi terdampak meliputi Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Lingga, dan Kota Batam.
Di Karimun, wilayah yang berpotensi terkena dampak antara lain Tebing, Meral, Moro, dan Kundur. Sementara itu, di Kabupaten Natuna, cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Midai, Bunguran Barat, Bunguran Utara, serta Suak Midai.
Di Lingga, potensi hujan lebat disertai angin kencang bisa terjadi di daerah Lingga, Senayang, dan wilayah sekitarnya.
Sementara di Kota Batam, kawasan Batu Ampar, Sekupang, hingga Sagulung dan Batu Aji diprediksi akan mengalami kondisi cuaca serupa.
BMKG memperkirakan, kondisi ini akan berlangsung mulai pukul 17:40 WIB hingga 20:00 WIB. Untuk informasi lebih lanjut dan perkembangan cuaca terbaru, masyarakat dapat mengakses laman resmi BMKG atau menghubungi call center 196. (*)
Editor : J.A. Rahim