Menu

Mode Gelap

Nasional

Guru Besar Unpak Sarankan Refly Harun Buat Laporan Ke Propam Polri

badge-check


					Guru Besar Universitas Pakuan Bogor, Andi Muhammad Asrun. Foto :J.A. Rahim Perbesar

Guru Besar Universitas Pakuan Bogor, Andi Muhammad Asrun. Foto :J.A. Rahim

Kurawalmedia.com, Jakarta-Guru Besar Universitas Pakuan atau Unpak Bogor, Andi Muhammad Asrun menyarankan Refly Harus melaporkan polisi petugas lapangan ke Prompam Polri.

“Menanggapi peristiwa pembubaran paksa acara diskusi Diaspora Indonesia di Hotel Grand Kemang, Kemang Jakarta Selatan, Sabtu, 28 September 2024, ada beberapa hal prinsip menurut saya,” ujar Andi Muhammad Asrun dalam siaran persnya, Minggu (30/9/2024)

Pertama, mengapresiasi Polda Metro Jaya yang secara cepat memproses tindakan criminal pembubaran paksa acara diskusi yang digelar olch Forum Tanah Air pada Sabtu tanggal 28 September 2024.

“Respon ini diikuti dengan penangkapan dan penahanan terhadap para pelakunya,” ucap penyandang gelar Guru Besar Hukum Konstitusi ini.

Respon cepat dari Polda Metro Jaya sangat karena peristiwa tersebut telah menyebar sangat cepat di dunia maya ag disaksikan secara luas oleh masyarakat internasional. Peristiwa itu mempermalukan negara dan bangsa Indonesia.

“Kedua mengapresiasi Polda Metro Jaya yang secara cepat membuka peluang pemeriksaan internal petugas kepolisian saat bertugas mengamankan Hotel Grand Kemang di hari Sabtu itu,” tegasnya.

Pemeriksaan itu sangat tepat untuk memeriksa apakah petugas kepolisian saat itu telah melakukan tugas sesuai SOP.

“Untuk kepentingan pemeriksaan internal kepolisian tersebut, sudah seharusnya Refly Harun dan kawan-kawan memberikan laporan kepada Propam Polri,” tegasnya.

Lebih lanjut katanya, Refly adalah seorang advokat yang memahami mekanisme pelaporan dan memahami proses pembuktian atas sebuah peristiwa pidana seperti pada kasus pembubaran diskusi paksa ini.

Seperti diketahui, kasus pembubaran paksa kegiatan diskusi diaspora yang terjadi pada Sabtu pagi, 28 September 2024.

Diskusi yang digelar di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, itu dihadiri oleh beberapa tokoh, di antaranya Din Syamsudin, Refly Harun, dan Said Didu.(*)

Editor : J.A Rahim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Shin Tae-yong Pede Skuad Garuda Bisa Curi Poin di Kandang Bahrain

10 Oktober 2024 - 11:04 WIB

Shin Tae-yong Pede Skuad Garuda Bisa Curi Poin di Kandang Bahrain

Dalamnya Tiga Meter, Ini Luas Perairan Kepri yang Akan Disedot Pasir Lautnya

1 Oktober 2024 - 21:35 WIB

Reklamasi kawasan Gurindam 12 Tanjungpinang

Ribuan Ayam Hidup dari Bintan Diekspor ke Singapura

30 September 2024 - 20:57 WIB

Ribuan Ayam Hidup dari Bintan Diekspor ke Singapura

Karya Raya Menjadi Inspirasi Anak dalam Menulis dan Bercerita

29 September 2024 - 15:22 WIB

Karya Raya Menjadi Inspirasi Anak dalam Menulis dan Bercerita

Walhi : 26 Pulau di Kepri Tenggelam Disebabkan Tambang

25 September 2024 - 22:22 WIB

Pulau Akar, Natuna
Trending di Nasional